Gelar Aksi, HMI Jember Desak Seluruh PJU Polres Jember Lakukan Tes Urine

Jember – Mediantara.co.id Kritik mahasiswa terhadap kebijakan pemerintah dan kinerja Kepolisian Republik Indonesia (Polri) terus mengalir. Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Jember, sebagai bagian dari organisasi perjuangan, menyuarakan evaluasi terhadap berbagai kebijakan yang dianggap merugikan masyarakat.

HMI Jember mengadakan aksi demonstrasi di halaman kantor DPRD Jember, menyuarakan penolakan terhadap Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera), komersialisasi pendidikan, serta menyoroti kasus narkotika di Kabupaten Jember. Ratusan massa ikut serta dalam aksi yang berlangsung pada (26/06/2024) ini.

Dalam aksi tersebut, Ikhlasun Malik Fajar, Ketua Umum HMI Jember, membacakan 11 poin tuntutan, salah satunya adalah mendesak seluruh pejabat umum Polres Jember untuk melakukan tes urine sebagai bentuk komitmen kepolisian dalam memerangi narkotika.

“Kami mendesak seluruh pejabat umum Polres Jember melakukan tes urine sebagai bentuk pengawasan internal serta komitmen Polres Jember dalam perang terhadap narkotika,” ujarnya.

Massa HMI juga membawa poster dan spanduk yang mengkritisi kebijakan pemerintah, termasuk rencana pemotongan 3 persen gaji pekerja untuk Tapera dan komersialisasi pendidikan.

“Tolak TAPERA (Tabungan Pemerasan Rakyat),” demikian salah satu kalimat yang terpampang pada spanduk demonstran.

Aksi demonstrasi berlangsung hingga pukul 14.00, dengan puluhan personil dari Polres Jember berjaga-jaga di lokasi unjuk rasa. Polisi memasang kawat berduri di pintu gerbang Gedung DPRD Jember untuk menghalau massa agar tidak masuk, sembari menunggu negosiasi massa untuk berdialog dengan Ketua Dewan dan Kapolres. (Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *